Jakarta, Andalasnews.com – Sebuah video perpisahan karyawan PT Gudang Garam viral di media sosial dan memicu kepanikan. Dalam rekaman berdurasi 1 menit 17 detik itu, tampak puluhan pekerja berjabat tangan penuh haru, sebagian mengenakan seragam dengan logo khas perusahaan rokok legendaris tersebut.
Publik pun ramai berspekulasi: benarkah gelombang PHK massal tengah menghantui ribuan buruh Gudang Garam?
Presiden Partai Buruh Angkat Bicara
Menjawab keresahan itu, Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden KSPI, Said Iqbal, langsung buka suara.
“Kami baru dapat kabar, telah terjadi PHK buruh di PT Gudang Garam. Kami akan cek dulu kebenarannya,” ujar Iqbal, Sabtu (6/9/2025) di Jakarta.
Meski belum diverifikasi, Iqbal menduga isu ini tidak lepas dari melemahnya daya beli masyarakat. Penurunan konsumsi rokok otomatis menekan produksi, hingga berimbas pada tenaga kerja.
“Jika benar terjadi, ini sinyal kuat daya beli rakyat melemah. Industri rokok tertekan oleh pajak cukai yang semakin mahal, keterbatasan pasokan tembakau, dan kurangnya inovasi produk,” tambahnya.
Dampak Mengancam Puluhan Ribu Buruh
Iqbal mengingatkan, isu PHK di Gudang Garam bukan sekadar persoalan internal satu perusahaan. Gelombang ini bisa merambat ke mata rantai lain: buruh tembakau, sopir, pedagang kecil, hingga pemilik kontrakan di sekitar pabrik.
“Kalau ini terus terjadi, ratusan ribu orang bisa kehilangan mata pencaharian,” tegasnya.
Desakan pada Pemerintah
Presiden Partai Buruh itu mendesak pemerintah pusat dan daerah tidak tinggal diam. Kasus PHK massal Sritex dijadikan contoh bagaimana buruh bisa terlantar tanpa kepastian hak.
“Jangan sampai Gudang Garam jadi Sritex kedua. Pemerintah harus turun tangan dengan solusi nyata, bukan sekadar janji manis,” katanya.
Menyelamatkan Industri, Menjaga Kesehatan
Meski menyoroti pentingnya penyelamatan industri, Iqbal juga menegaskan kampanye kesehatan publik tetap harus berjalan.
“Selamatkan industri rokok nasional, selamatkan puluhan ribu buruh yang terancam PHK, sambil tetap dijaga kampanye kesehatan,” ucapnya.
Menunggu Klarifikasi Gudang Garam
Hingga kini, pihak PT Gudang Garam belum mengeluarkan pernyataan resmi. Ribuan buruh dan publik masih menanti jawaban atas keresahan yang terus bergulir.
Apakah benar gelombang PHK massal tengah terjadi? Ataukah video viral hanya momen perpisahan biasa? Semua masih menunggu klarifikasi.
Admin: Andalasnews.com/JFR